Tuesday, December 27, 2011

Diam

By Ida Silvia

Ketika kata tak lagi terlontar dengan indah
Ketika hati terluka karenanya
Maka diam adalah jawabnya

Diam itu emas
Tapi diam bukan aku
Diam hanya menghentikan hasrat, rasa dan pikiran berhenti terlontar
Hanya membuatnya tercekat di kerongkongan

Namun jika diamku yang kau mau
Aku akan diam
Aku kan biarkan rasa, hasrat dan pikiranku mengendap dalam-dalam
Aku kan biarkan laraku tersimpan dalam kelam
Aku kan biarkan bebanku hanya menjadi beban
Aku kan biarkan keluhku hanya layak kudengar
Walau buat hidupku pincang
Aku kan berjalan dalam diam untukmu
Karena kau mau aku diam




Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

2 comments:

  1. "I am no one special, just a common man with common thoughts. I've led a common life. There are no monuments dedicated to me, and my name will soon be forgotten. But in one respect, I've succeeded as gloriously as anyone who ever lived. I've loved another with all my heart and soul, and for me, that has always been enough."

    ReplyDelete